Posts

Showing posts from 2016

Positive thought!

Image
Ini sebuah cerita, Musim kemarau beberapa tahun yang lalu, juga di bulan September, seingatku. Adalah satu kenangan yang selalu membekas di memoriku sampai saat ini. Aku ingin menceritakannya juga untuk kalian semua. Musim kemarau saat itu sangat parah, hingga menguras isi dari kolam di belakang rumah kami. Ikan-ikan Gurame yang sejatinya berenang di kolam tersebut harus diungsikan. Belum saatnya panen, dan terlalu banyak untuk dipanen. Apalagi jika hanya untuk keluarga kecil kami. Oleh karena itu, bapak dan ibu meminjam kolam permanen tetangga depan rumah yang terbengkalai. Kolam buatan itu tidaklah tinggi maupun luas, jika dibandingkan kolam alam yang ada di belakang rumah kami. Apalagi untuk menampung, mungkin lebih dari dua puluh Gurame usia hampir siap akan dipanen. Ikan-ikan Gurame sebesar satu sampai dua telapak tangan itu harus hidup berdesak-desakan di kolam yang agak sempit itu. Suatu sore, saat kami dan beberapa orang tetangga berkumpul melihat begitu penuhnya kolam

Recent El Nino Southern Oscillation

Image
When the Christ child comes a year late March 22, 2016 / IMAU / Although the name El Niño (`little boy/Christ child’) actually refers to the fact that most ENSO (El Niño Southern Oscillation) events peak around Christmas, it also nicely captures a troublesome property of the phenomenon: It behaves as quirkily and unpredictably as a three-year-old child. Next winter’s El Niño can be reasonably well predicted in summer (which basically amounts to diagnosing a developing event), but for longer lead times predictability drops quickly: the `spring predictability barrier’. The basic physics of El Niño are well understood (see figure): under normal (non-ENSO) conditions, the easterly trade winds over the Pacific push warm water to Indonesia. Near Peru this leads to upwelling of cold deep water. If the easterlies weaken, the warm water `sloshes back’ eastwards as an equatorial Kelvin wave. As a result, the water near coastal Peru gets warmer and heats the overlying at

Amazing Indonesia

Image
Sv ar C at ri n is a t Bagaimana aku harus memulai ya? Begini saja, 10 Maret 2015, aku beruntung menjadi salah satu calon penerima beasiswa LPDP untuk melanjutkan studi nanti. Mengejutkan!? Memang, aku juga terkejut. Tapi, akan kubuat mereka tidak salah memilih. Terima kasih telah memberiku kesempatan Pertemuan Pertama Saat itu kami 80-an orang dipertemukan hanya dengan nama lengkap, e-mail, dan nomor telepon. (Mungkin) Tak ada yang saling mengenal dan tak ada yang pernah bertemu. Namun kita harus bersatu menjadi satu keluarga dalam waktu yang tak cukup banyak. Ketika pertama digabungkan dengan mereka, aku cukup ketakutan, "apakah aku mampu membaur dengan mereka?", itu yang selalu aku pikirkan. Aku adalah orang yang memerlukan waktu untuk beradaptasi, sangat membutuhkan waktu. Aku takut bahwa aku tidak cocok dengan lingkungan nanti. Konyol dan tidak tahu malu. Mungkin itu salah satu sifat yang terbesit dari orang-orang di sini. Aku juga tidak tahu baga