Halilintar, sebuah peringatan dan sebuah harapan

Bulan puasa memang bulan penuh rahmat. Tak terkira aku menemukan sebuah surat yang sangat inspiratif untuk saat ini. Di juzz yang masih terhitung awal, Surat ini mempunyai jumlah ayat yang tergolong pendek. Surat ini adalah surat Ar-Ra'du, yang berarti halilintar.


"Alif Laam Miim Raa. Ini adalah ayat-ayat Kitab (Al Qur'an). Dan (Kitab) yang diturunkan kepadamu (Muhammad) dari Tuhan-mu itu adalah benar; tetapi kebanyakan manusia tidak beriman kepadanya."


"Allah yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu lihat, kemudian DIA bersemayam di atas 'Arasy. DIA menundukkan matahari dan rembulan; masing-masing beredar menurut waktu yang telah ditentukan. DIA mengatur urusan (makhlukNya), dan menjelaskan tanda-tanda (kebesaranNya), agar kamu yakin pertemuan dengan Tuhan-mu."


"Dan DIA yang menghamparkan bumi dan menjadikan gunung-gunung dan sungai-sungai di atasnya. Dan padanya, DIA menjadikan semua buah-buahan berpasang-pasangan; DIA menutupkan malam kepada siang. Sungguh pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang-orang yang berpikir."



"Dan di bumi terdapat bagian-bagian yang berdampingan, kebun-kebun anggur, tanaman-tanaman, pohon kurma yang bercabang dan yang tidak bercabang; disirami air yang sama, tetapi Kami lebihkan tanaman yang satu dari yang lainnya dalam hal rasanya. Sungguh, pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang-orang yang mengerti."


"Dan jika engkau merasa heran, maka yang mengherankan adalah ucapan mereka, 'apabila kami telah menjadi tanah, apakah kami akan (dikembalikan) menjadi makhluk yang baru?' Mereka itulah yang ingkar kepada Tuhan-nya; dan mereka itulah (yang dilekatkan) belenggu di lehernya. Mereka adalah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya."



"Dan mereka meminta kepadamu agar dipercepat (datangnya) siksaan, sebelum (mereka meminta) kebaikan, padahal telah terjadi bermacam-macam contoh siksaan sebelum mereka. Sungguh Tuhan-mu benar-benar memiliki ampunan bagi manusia atas kezaliman mereka, dan sungguh Tuhan-mu sangat keras siksaanNya."


"Dan orang-orang kafir berkata, 'mengapa tidak diturunkan kepadanya (Muhammad) suatu tanda (mukjizat) dari Tuhan-nya?' Sesungguhnya engkau hanyalah seorang pemberi peringatan; dan bagi setiap kaum ada orang yang memberi petunjuk."


"Allah mengetahui apa yang dikandung oleh setiap perempuan, apa yang kurang sempurna dan apa yang bertambah dalam rahim. Dan segala sesuatu ada ukuran di sisiNya."


"(Allah) yang mengetahui semua yang gaib dan yang nyata; Yang Maha Besar, Maha Tinggi."

"Sama saja (bagi Allah), siapa di antaramu yang merahasiakan ucapannya dan siapa yang berterus terang dengan (ucapan)nya; dan siapa yang bersembunyi pada malam hari dan yang berjalan pada siang hari."


"Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelummereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka, selain DIA."

"DIA-lah yang memperlihatkan kilat kepadamu, yang menimbulkan ketakutan dan harapan, dan DIA menjadikan mendung."




"Dan guruh bertasbih memujiNya, (demikian pula) para malaikat karena takut kepadaNya, dan Allah melepaskan halilintar, lalu menimpakannya kepada siapa yang DIA kehendaki, sementara mereka berbantah-bantahan tentang Allah, dan DIA Maha Keras siksaannya."



"Hanya kepada Allah doa yang benar. Berhala-berhala yang mereka sembah selain Allah tidak dapat mengabulkan apapun bagi mereka, tidak ubahnya seperti orang yang membukakan kedua telapak tangannya ke dalam air agar (air) sampai ke mulutnya. Padahal air itu tidak akan sampai ke mulutnya. Dan doa orang-orang kafir itu, hanyalah sia-sia belaka.


"Dan semua sujud kepada Allah, baik yang di langit maupun yang di bumi, baik dengan kemauan sendiri maupun terpaksa (dan sujud pula) bayang-bayang mereka, pada waktu pagi dan petang hari."


"Katakanlah (Muhammad), 'Siapakah Tuhan langit dan bumi?' Katakanlah, 'Allah.' Katakanlah, 'pantaskah kamu mengambil pelindung-pelindung selain Allah, padahal mereka tidak kuasa mendatangkan manfaat maupun menolak madarat bagi dirinya sendiri?' Katakanlah, 'Samakah orang buta dengan yang dapat melihat? Atau samakah yang gelap dengan yang terang? Apakah mereka menjadikan sekutu-sekutu bagi Allah yang dapat menciptakan seperti ciptaanNya sehingga kedua ciptaan itu serupa menurut pandangan mereka?' Katakanlah, 'Allah adalah Pencipta segala sesuatu dan DIA Tuhan Yang Maha Esa, Maha Perkasa.' "


"Allah telah menurunkan air (hujan) dari langit, maka mengalirlah ia (air) di lembah-lembah menurut ukurannya, maka arus itu membawa buih yang mengambang. Dan dari apa (logam) yang mereka lebur dalam api untuk perhiasan atau alat-alat, ada (pula) buihnya seperti (buih air) itu. Demikianlah Allah membuat perumpamaan tentang yang benar dan yang batil. Adapun buih, akan hilang sebagai sesuatu yang tidak ada gunanya; tetapi yang bermanfaat bagi manusia, akan tetap ada di bumi. Demikianlah Allah membuat perumpamaan."



"Bagi orang-orang yang memenuhi seruan Tuhan, mereka (disediakan) balasan yang baik. Dan orang-orang yang tidak memenuhi seruanNya, sekiranya mereka memiliki semua yang ada di bumi dan (ditambah) sebanyak itu lagi, niscaya mereka akan menebus dirinya dengan itu. Orang-orang itu mendapat hisab (perhitungan) yang buruk dan tempat kediaman mereka Jahannam, dan itulah seburuk-buruknya tempat kediaman."


"Maka apakah orang yang mengetahui bahwa apa yang diturunkan Tuhan kepadamu adalah kebenaran, sama dengan orang yang buta? Hanya orang yang berakal saja yang dapat mengambil pelajaran,"


"(yaitu) orang-orang yang memenuhi janji Allah dan tidak melanggar perjanjian,"


"dan orang-orang yang menghubungkan apa yang diperintahkan Allah agar dihubungkan, dan mereka takut kepada Tuhan-nya dan takut kepada nasib yang buruk."


"Dan orang-orang yang sabar karena mengharap keridhaan Tuhan-nya, melaksanakan shalat, dan menginfakkan sebagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka, secara sembunyi-sembunyi atau terang-terangan, serta menolak kejahatan dengan kebaikan; orang-orang itulah yang mendapatkan tempat kesudahan (yang baik),"


"(yaitu) surga-surga 'Adn, mereka masuk ke dalamnya bersama orang-orang yang saleh dari nenek moyangnya, pasangan-pasangannya, dan anak cucunya, sedang para malaikat masuk ke tempat-tempat mereka semua dari semua pintu;"


"(sambil mengucapkan), 'Selamat sejahtera atasmu karena kesabaranmu.' Maka alangkah nikmatnya tempat kesudahan itu."


"Dan orang-orang yang melanggar janji Allah setelah diikrarkannya, dan memutuskan apa yang diperintahkan Allah agar disambungkan dan berbuat kerusakan di bumi; mereka itu memperoleh kutukan dan tempat kediaman yang buruk (Jahannam)."


"Allah melapangkan rezeki bagi siapa yang DIA kehendaki dan membatasi (bagi siapa yang DIA kehendaki). Mereka gembira dengan kehidupan dunia, padahal kehidupan dunia hanyalah kesenangan (yang sedikit) dibanding kehidupan akhirat."


"Dan orang-orang yang kafir berkata, 'Mengapa tidak diturunkan kepadanya (Muhammad) tanda (mukjizat) dari Tuhan-nya?' Katakanlah (Muhammad), 'Sesungguhnya Allah menyesatkan siapa yang DIA kehendaki dan memberi petunjuk bagi orang yang bertaubat kepadaNya,' "



"(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tentram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah, hati menjadi tentram."



"Orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, mereka mendapatkan kebahagiaan dan tempat kembali yang baik."


"Demikianlah, Kami telah mengutus engkau (Muhammad) kepada suatu umat yang sungguh sebenarnya telah berlalu beberapa umat, agar engkau bacakan kepada mereka (Al-Quran) yang Kami wahyukan kepadamu, padahal mereka ingkar kepada Tuhan Yang Maha Pengasih. Katakanlah, 'DIA Tuhan-ku, tidak ada tuhan selain DIA; hanya kepadaNya aku bertawakkal dan hanya kepadaNya aku bertaubat."


"Dan sekiranya suatu bacaan (Kitab Suci) yang dengan itu gunung-gunung dapat diguncangkan, atau bumi terbelah, atau orang-orang yang sudah mati dapat berbicara, (itulah Al-Quran). Sebenarnya segala urusan itu milik Allah. Maka tidakkah orang-orang yang beriman mengetahui bahwa sekiranya Allah menghendaki (semua manusia beriman), tentu Allah memberi petunjuk kepada manusia semuanya. Dan orang-orang kafir senantiasa ditimpa bencana disebabkan perbuatan mereka sendiri atau bencana yang terjadi dekat tempat kediaman mereka, sampai datang janji Allah (penaklukan Mekah). Sungguh Allah tidak menyalahi janji."


"Dan sesungguhnya beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad) telah diperolok-olokkan, maka Aku beri tenggang waktu kepada orang-orang kafir itu, kemudian aku binasakan mereka. Maka alangkah hebatnya siksaanKu itu."


"Maka apakah Tuhan yang menjaga setiap jiwa terhadap apa yang diperbuatkan (sama dengan yang lain)? Mereka menjadikan sekutu-sekutu bagi Allah. Katakanlah, 'Sebutkan sifat-sifat mereka itu.' Atau apakah kamu hendak memberitahukan kepada Allah apa yang tidak diketahuiNya di bumi, atau (mengatakan tentang hal itu) sekadar perkataan lahirnya saja. Sebenarnya bagi orang kafir, tipu daya mereka itu dijadikan terasa indah, dan mereka dihalangi dari jalan (yang benar). Dan barangsiapa disesatkan Allah, maka tidak ada seorang pun yang memberi petunjuk baginya."


"Mereka mendapat siksaan dalam kehidupan dunia, dan azab akhirat pasti lebih keras. Tidak ada seorang pun yang melindungi mereka dari (azab) Allah."


"Perumpamaan surga yang dijanjikan kepada orang yang bertakwa (ialah seperti taman), mengalir di bawahnya sungai-sungai; senantiasa berbuah dan teduh. Itulah tempat kesudahan bagi orang yang bertakwa; sedang tempat kesudahan bagi orang-orang yang ingkar adalah neraka."


"Dan kepada orang yang telah Kami berikan kitab kepada mereka bergembira dengan apa (kitab) yang diturunkan kepadamu (Muhammad), dan ada di antara golongan (Yahudi dan Nasrani), yang mengingkari sebagiannya. Katakanlah, 'Aku hanya diperintahkan untuk menyembah Allah dan tidak mempersekutukanNya. Hanya kepadaNya aku seru (manusia) dan hanya kepadaNya aku kembali."


"Dan demikianlah Kami telah menurunkannya (Al-Quran) sebagai peraturan (yang benar) dalam bahasa Arab. Sekiranya engkau mengikuti keinginan mereka setelah datang pengetahuan kepadamu, maka tidak ada yang melindungi dan yang menolong engkau dari (siksaan) Allah."


"Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad) dan Kami berikan kepada mereka istri-istri dan keturunan-keturunan. Tidak ada hak bagi seorang rasul mendatangkan suatu bukti (mukjizat) melainkan dengan izin Allah. Untuk setiap masa ada Kitab (tertentu)."


"Allah menghapus dan menetapkan apa yang DIA kehandaki. Dan di sisiNya tempat Ummul Kitab (Lauh Mahfudz)."


"Dan sungguh jika Kami perlihatkan kepadamu (Muhammad) sebagian (siksaan) yang Kami ancamkan kepada mereka atau Kami wafatkan engkau, maka sesungguhnya tugasmu hanya menyampaikan saja, dan Kami-lah yang memperhitungkan (amal mereka)."



"Dan apakah mereka tidak melihat bahwa Kami mendatangi daerah-daerah (orang yang ingkar kepada Allah), lalu Kami kurangi (daerah-daerah) itu (sedikit demi sedikit) dan tepi-tepinya? Dan Allah menetapkan hukum (menurut kehendakNya), tidak ada yang dapat menolak ketetapanNya; DIA Maha Cepat PerhitunganNya."



"Dan sungguh, orang sebelum mereka (Kafir Mekah) telah mengadakan tipu daya, tetapi semua tipu daya itu dalam kekuasaan Allah. DIA mengetahui apa yang diusahakan oleh setiap orang, dan orang yang ingkar kepada Tuhan akan mengetahui tempat kesudahan (yang baik)."


"Dan orang-orang kafir berkata, 'Engkau (Muhammad) bukanlah seorang Rasul.' (maka) Katakanlah, 'Cukuplah Allah dan orang yang menguasai ilmu Al-Kitab menjadi saksi antara aku dan kamu.' "

Sungguh sebuah surat yang penuh makna. Sebuah petunjuk dan sebuah peringatan. Ingatlah bahwa Allah tidak pernah ingin hambaNya tersesat, untuk itu DIA memberikan kepada kita semua seorang pemberi kabar yang mulia bernama Muhammad SAW dan dia orang yang jujur dan dapat dipercaya. Aku yakin bahwa Allah akan menolong setiap orang yang beriman kepadaNya, dan Allah menghendaki semua manusia beriman oleh karena itu DIA mengirim utusan kepada kita semua, dan utusan itu meninggalkan sebuah mukjizat yang sangat hebat, bernama AL-QURAN.

Aku mungkin hanya salah seorang hambaNya yang belum dapat sesempurna itu mendapat petunjuk dariNya, tapi aku ingin dan aku akan berusaha. Aku tahu langkahku menuju takdir yang akan aku goreskan sendiri nantinya, jadi hanya aku mohon kepadaMu, 'berkahilah jalanku'. Terima kasih.

Comments

Popular posts from this blog

Asmarandana

Menanti Peri Kecilku

Kelembaban Atmosfer